
Scopus merupakan salah satu basis data indeksasi jurnal ilmiah internasional paling bergengsi di dunia. Salah satu indikator yang digunakan untuk mengukur reputasi jurnal dalam Scopus adalah kuartil (quartile). Memahami sistem kuartil ini sangat penting, khususnya bagi para akademisi, dosen, peneliti, dan mahasiswa pascasarjana yang menargetkan publikasi ilmiah bereputasi.
Apa Itu Kuartil Scopus?
Kuartil Scopus adalah klasifikasi jurnal ilmiah berdasarkan tingkat dampaknya dalam suatu bidang keilmuan. Klasifikasi ini ditentukan oleh nilai percentile yang diterbitkan oleh Scopus melalui analisis bibliometrik seperti SJR (SCImago Journal Rank), yaitu nilai persentase yang menunjukkan posisi jurnal dibandingkan dengan jurnal lain dalam bidang studi yang sama.
Adapun pembagian kuartil tersebut adalah sebagai berikut:
-
Quartile 1 (Q1):
Jurnal dengan percentile 75% – 99%.
Jurnal-jurnal Q1 menempati posisi teratas dalam bidang keilmuannya. Mereka memiliki reputasi global yang sangat tinggi, tingkat sitasi yang besar, dan sering dijadikan rujukan utama oleh peneliti di seluruh dunia. -
Quartile 2 (Q2):
Jurnal dengan percentile 50% – 74%.
Jurnal Q2 tetap dianggap berkualitas tinggi dan memiliki pengaruh yang signifikan, walaupun berada di bawah Q1. Publikasi pada jurnal Q2 tetap memberikan kontribusi penting bagi kemajuan ilmu pengetahuan. -
Quartile 3 (Q3):
Jurnal dengan percentile 25% – 49%.
Jurnal Q3 biasanya memiliki dampak sedang. Mereka masih menjadi sumber informasi yang diakui, namun dengan eksposur dan jumlah sitasi yang lebih rendah dibanding Q1 dan Q2. -
Quartile 4 (Q4):
Jurnal dengan percentile 0% – 24%.
Jurnal-jurnal dalam kategori Q4 merupakan yang berada di peringkat terbawah dalam indeks Scopus. Meski demikian, jurnal ini tetap menjalani proses review dan terindeks secara resmi, namun umumnya memiliki pengaruh yang relatif rendah dalam disiplin ilmunya.
-
1. Di Scopus:
- Masuk ke situs web Scopus.
- Log in jika diperlukan.
- Ketik nama jurnal internasional yang ingin dicari.
-
Klik “CiteScore rank & trend”.
-
Lihat nilai percentile di halaman tersebut.
-
2. Di Scimago JR:
- Masuk ke situs web Scimago Journal & Country Rank (SJR).
-
Ketik nama jurnal internasionl yang ingin dicari. Lihat nilai “Highest Percentile” di halaman detail jurnal
Mengapa Kuartil Penting?
Pemahaman terhadap kuartil jurnal sangat krusial karena:
-
Menentukan target publikasi sesuai dengan level penelitian dan strategi karier akademik.
-
Menjadi indikator kualitas dan pengaruh ilmiah dari artikel yang dipublikasikan.
-
Digunakan dalam evaluasi kinerja dosen, peneliti, dan lembaga pendidikan tinggi, termasuk dalam proses akreditasi dan pengajuan hibah penelitian.
-
Menjadi acuan dalam penyusunan laporan kinerja dan rekognisi akademik, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Contoh Tampilan Percentile Jurnal RESTI di SCOPUS:
Terlihat dari gambar diatas, dua kategori di Jurnal RESTI mempunyai nilai 33 dan 31, artinya masuk range Q3, yaitu 25 – 49. Silahkan kunjungi: https://www.scopus.com/sourceid/21101288925dan kunjungi halaman Jurnal di https://jurnal.iaii.or.id/index.php/RESTI/
Penutup
Dengan mengetahui sistem kuartil Scopus, para akademisi dapat lebih bijak dalam memilih jurnal sebagai tempat publikasi karya ilmiah mereka. Memilih jurnal bukan hanya soal diterima atau tidaknya artikel, tetapi juga tentang menempatkan hasil penelitian pada tempat yang tepat, agar memberi dampak nyata dalam pengembangan ilmu dan masyarakat luas.